KIAT MENJAGA KEREMAJAAN KULIT
Tak dapat dipungkiri, setiap
wanita menginginkan kulit wajah yang kenyal, segar dan kencang. Tentu saja harus
dibartengi dengan perawatan wajah yang benar. Agar tak salah langkah, ikuti saran
berikut ini:
MEMILIKI kulit yang sehat, segar, kencang. Halus dan
lembut adalah adalah dambaan setiap wanita. Tapi, seiring bertambahnya usia, mula
i muncul keriput diwajah, ber5kurangnya elastisitas/kekenyalan dan
kelenturan kulit.
Keriput wajah dimulai dari menipisnya kulit, lantas tampak garis-garis halus, dan akhirnya
timbul keriput. Tentu saja ini merupakan salah satu problem utama wanita bukan?
Nah, ada baiknya selalu
luangkan waktu untuk merawat kulit wajah agar penampilan menjadi prima. Dengan demikian, anda makin percaya
diri. Tak ada kata terlambat untuk merawat kulit agar senantiasa terpelihara. Namun, ada baiknya kenali dahulu
struktur kulit dibawah ini:
- Epidermis atau kulit ari
- Kulit jangat/dermis, Kulit jangat terdiri dari kolagen dan elastin.
Kolagen, merupakan struktur protein kulit utama yang
berfungsi memberi kekuatan, elastisitas dan kelembaban kulit.
- Jaringan subkutis, berisi sel lemak.
Memasuki usia 20 tahun,
ketebalan dan kepadatan dermis akan menurun terutama pada wanita. Karena kulit dermis wanita lebih tipis
daripada pria.
Seiring bertambahnya usia, jumlah kolagen di kulit dermis
akan menurun.
Apalagi bila selalu terkena rangsangan sinar matahari (meng
andung
gelombang sinar
ultraviolet B dan A) yang mampu menembus ke dalam lapisan kuli
t. Hal ini
akan menyebabkan:
- Rusaknya struktur kulit, Protein kulit yang berfungsi mempertahankan kelenturan kulit menjadi rusak. Kulit menjadi kendur dan warna tidak merata. Tandanya, kulit mudah dicubit, mudah robek da n menjadi rapuh.
- Bercak hitam atau biru. Hilangnya kolagen yang menopang pembuluh darah menyebabkan pembuluh darah mudah pecah. Walaupun trauma kecil. Perubahan warna terjadi bila kulit (yang sudah rusak terkena terpaan sinar matahari) terkena pukulan kecil. *
PENUAAN KULIT BERDASARKAN USIA
- Usia 20 – 29 tahun
- Kulit bersih, pori-pori kecil, pigmentasi sangat minimal
- Usia 30 – 39 tahun
- Kulit dibawah mata mulai menipis.
- Garis wajah mulai muncul disekitar mulut.
- Usia 40 – tahun
- Perubahan tampak sekali pada tekstur dan kelembutan kulit.
- Kulit menjadi kusam dan kelenturannya menurun.
- Kulit mulai mengendor, pori-pori di pipi dan hidung mulai melebar.
- Tampak pembuluh darah kecil dan tipis di kaki.
- Timbul seluit di paha dan pantat (terutama bila overweight)
- Kerutan di dahi menyambung dengan kerutan disekitar mata, mulut dan hidung.
- Tampak kantung di lingkaran mata dan berwarna kehitaman.
- Lemak di dagu berlebihan.
- Usia 50 tahun ke atas
- Timbul keriput halus dan garis ketawa tampak berlekuk.
- Kulit menjadi kendur, pucat dan menggelambir.
- Kolagen dan elastin menipis, terutama pada wanita 1 post menopause.*
INGIN KULIT SEHAT?> Lakukanlah .......
- Perawatan kulit yang baik
- Konsumsi buah dan sayuran berserat
- Diet sehat
- Olahraga dan latihan teratur
- Hindari sinar matahari langsung, terutama pukul 10.00 – 16.00
- Jangan mudah stress agarr emosi tetap stabil
- Menghindari kebiasaan tidak sehat seperti merokok, alkohol dan penyalahgunaan obat.
- Batasi gerakan wajah seperti mengerutkan hidung bila tertawa, atau mengerutkan dahi.
- Hindari kenaikan dan penurunan berat badan berulang-ulang. Karena, melebar dan mengkerutnya kulit berulang-ulang akan menimbulkan serabut elastik menjadi letih
- Biasakan tidur dengan posisi melentang
- Cuci muka dengan sabun yang lembut, hindari air yang terlalu panas dan pembersih yang mengandung serbuk kasar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar